Maret 2015
~~kepada ayah

Secangkir kopi di pagi hari
Memecahkan kedinginan dengan kehangatan
Membawa semabgat dan gairah datang
Dengan asap sebatang

Yang slalu menemani kehidupan
Jiwa lelah,rapuh bergoyang
Di hamparan meja bundar

Wajahnya slalu ku kenang
Dalam ingatan tak terlupakan
Dirinya sang pahlawan
Membawa sribu kesenangan

Skarang jiwa tua itu telah pulang
Menempuh perjalan panjang
Meninggalkan kesedihan
Yang amat dalam

Kami akan menyusulmu di belakang
Tunggulah kami di hari kebangkitan
Kami pasti datang.

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.
design by. nadesain.blogspot.com
~~kepada ayah

Secangkir kopi di pagi hari
Memecahkan kedinginan dengan kehangatan
Membawa semabgat dan gairah datang
Dengan asap sebatang

Yang slalu menemani kehidupan
Jiwa lelah,rapuh bergoyang
Di hamparan meja bundar

Wajahnya slalu ku kenang
Dalam ingatan tak terlupakan
Dirinya sang pahlawan
Membawa sribu kesenangan

Skarang jiwa tua itu telah pulang
Menempuh perjalan panjang
Meninggalkan kesedihan
Yang amat dalam

Kami akan menyusulmu di belakang
Tunggulah kami di hari kebangkitan
Kami pasti datang.

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.

Ingin Bersama


Aku lupa akan hidup kita
Ku kira kita masih sangat muda

Ingin aku bersama seperti dulu kala
Di saat kita kita masih jatuh cinta
Ingin aku merasakan cinta
Seperti dulu yang ku damba

Sekarang usiaku sudah terlalu tua
Di makan tahun sepanjang masa

Ingin aku bersama berdua
Menjalani masa tua yang bahagia
Merintis kasih sayang setia
Yang kita damba sewaktu muda.

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.

Ibu...
Kau bagaikan cahaya
Yang menerangi gelapnya malam
Kau bagaikan hujan yang menyirami kemarau panjang

Ibu..
Kau lah penuntun jalanku
Kau ibi..juga guruku

Ibu ..
Kau lah pahlawanku
Kau hidup matiku..

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.


Kau ambil kaca berlayar biru
Ada dunia yang berbeda di sana
Beribu manusia bergambar di situ
Seperti ada kehidupan semu
Yang terlukis di layar biru
Dunia kau skarang berbeda
Dunia yang tak ada macet
Tak ada polusi
Di san bebas berekspresi
Itulah dunia yang orang ingin
Itulah dunia maya.

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.
Diriku sudah tak searah
Hilang tujuan entah kemana
Banyak salah ku membantah
Diri salah tak merasa

Kadang hati sadar banyak salah
Jiwa raga masih tak terima

Demi kamu ku berubah
Ku ubah salah ini
Demi kamu ku berubah
Tak membantah kata

Demi kamu ku akui salah
Maaf aku ikut berkata

Demi kamu ku berubah
Ku ubah jalan hidup ku
Demi kamu ku berubah
Ku ubah pola pikir ku
Demi kamu..

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.
Dulu pernah ku coret hatimu dengan cintaku
Namun coretan itu tak berwarna
Hanya warna putih yang memapar di mata

Tapi skarang berbeda
Coretanku pun terwarnai
Dengan satu kata dari bibirmu
Kata yang berlafat  I LOVE YOU

*safrizal,seorang desainer yang menulis puisi di waktu senggang.
Dan kini bekerja di SMK Grafika ISS.
Coretan cintamu tak bisa kuhapus
Yang membekas  di buku kalbuku
Yang dulu kau tulis dengan pena rindumu
Dengan tinta kasih dan sayangmu
Yang membuatku cinta mati padamu

Tapi sekarang kau meninggalkan coretan itu
Yang membekas luka di hatiku
Dengan seribu coretan cintamu
Membuat luka pilu di dada
Dalam coretan luka

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.
Hari ini mulai  ku coret coretan baru
Di mana posisi ku tak lagi sama
Hidupku tlah berbeda
Dengan apa yang tak ku harapkan
Kini mimpi itu membayangiku
Untuk hidupku lebih baik
Meninggalkan hal yang dulu pernah terjadi

Kini ku bersama dengan mereka
Mereka yang dulu membenciku
Skarang kami satu tim
Untuk mewujudkan mimpi yang besar,mimpi yang di harapkan
Kami bersatu dalam satu kata
Kami bergerak dalam satu gerakan


*safrizal,seorang desainer yang menulis puisi di waktu senggang.
Dan kini bekerja di SMK Grafika ISS.
 

Kesekian kali aku katakan
Aku bukan orang yang kau impikan
Berulang kali kau ingatkan
Aku bukanlah orang yang kua inginkan
Tapi..kenapa kamu tidak menerima kenyataan
Yang telah di takdirkan

Hidupku hidupmu berbeda
Jauh derajat pangkat tak sama
Kamu anak orang punya
Sedangkan orang tak ada ..

Ku tahu..harta bukan ingimu
Dan kumengerti ..pangkat bukan maumu
Tapi ayah ibumu ingin begitu
Cinta kita tidak ada restu..

*safrizal,hanyalah seorang yang menulis puisi di waktu senngang,
Dan kini dia juga mengelola website lirik puisi.

Oleh:safrizal

Tak ku kenal kamu..
Kenalmu hanya gambar tak bergerak..
Tak pernah jumpa kamu
Jumpa kamu di obrolan
Ingin ku cakap cinta dengan mu..
Cakapku hanya di inbox..

Cinta kita di facebook...
Cinta kita hanya khayalan
Hanaya layar biru yang ku lihat..

Cinta kita tak nyata ..
Yang kulihat hanya gambaran semu seketika berlalu..
Meninggalkan catatan palsu..
cinta kita berbeda ..
tak sama dengan meraka
cinta kita di dunia maya...

*safrizal,seorang desainer yang menulis puisi di waktu senggang.
Dan kini bekerja di SMK Grafika ISS.

Oleh:safrizal

Kata cinta ku ucapkan
Untukmu gadis pujaan
Senyum manis slalu ku kenang
Dalam ingata tak terbayang

Sang cinta tum,buh berseri
Seakan sulit ku pungkiri
Dirimu kekasih hati
Yang slalu menghiasi hariku.

*safrizal,seorang desainer yang menulis puisi di waktu senggang.
Dan kini bekerja di SMK Grafika ISS.